Quantcast
Channel: Inilah.com - Mozaik
Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804

Makhluk Terbaik Itu Bernama Manusia (2)

$
0
0

KEMBALI kepada penjelasan ayat di atas, bahwa Allah Swt telah menciptakan manusia dalam bentuk terbaik. Wahbah Zuhaili dalam al-Tafsir al-Munir fi al-Aqidah wa al-Syari'ah wa al-Manhaj menjelaskan bahwa makna fi ahsani taqwim adalah sebaik-baik rupa, sebagus-bagus bentuk, sesempurna-sempurna anggota tubuh, dengan susunan yang tertata rapi dan seimbang. Ditambah lagi dengan ilmu, pemikiran, kalam (komunikasi), kepemimpinan dan kebijaksanaan (hikmah), semakin menegaskan bahwa manusia layak menjadi khalifah (pemimpin) di muka bumi ini.

Dari keterangan ini jelaslah bahwa makhluk terbaik yang diciptakan Allah itu bernama manusia. Segala potensi, keistimewaan, kemuliaan, ada pada diri dan selalu melingkupi manusia. Kemuliaan tersebut akan terus ada dan menyertai manusia, jika dia mempertahankan dan menjaganya melalui aktivitas mulia berupa peningkatan kualitas hubungan dengan Allah (hablun minallah) dan hubungan dengan manusia (hablun minannas). Atau dengan kata lain, kemuliaan manusia akan terjaga dengan baik jika ibadah ritual dan ibadah sosial terjalin erat satu sama lain.

Sebaliknya, jika kualitas hubungan dengan Allah dan hubungan dengan manusia terabaikan, atau salah satunya terabaikan, maka kemuliaan yang sudah ada pada dirinya akan berganti dengan kehinaan. Keistimewaan yang melingkupinya ajab berubah menjadi kerendahan.

Lanjutan dari ayat di atas menegaskan hal tersebut. "Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka)." (QS. Al-Fiil {95]: 5)

Ketika menafsirkan ayat ini, Sayyid Quthb dalam Fi Zhilal Al-Qur'an menjelaskan bahwa kondisi "serendah-rendahnya" (asfala safilin) pada manusia itu terjadi ketika ia sudah menyimpang dari fitrah yang telah digariskan oleh Allah Swt. Ketika manusia lebih memilih hawa nafsunya, meninggalkan ajaran agamanya, tidak mengindahkan aturan-aturan yang telah ditetapkan Allah, pada saat itulah posisinya jatuh pada tingkat yang serendah-rendahnya (asfala safilin). Bahkan, menurut Sayyid Quthb, pada kondisi ini binatang lebih tinggi derajatnya dari manusia, karena mereka tetap pada fitrah yang telah Allah tetapkan, yakni mereka tetap bertasbih kepada Allah. Sedangkan manusia yang diciptakan sebagai makhluk terbaik, menyimpang bahkan menentang aturan Allah Swt.

Al-Qur'an membimbing manusia untuk tetap pada fitrahnya, sehingga selalu berada pada posisi sebagai makhluk terbaik, yaitu dengan tetap memegang teguh keimanan, kemudian menyempurnakannya dengan amal saleh. Dengan cara seperti ini, manusia tetap akan berada pada posisi sebagai makhluk terbaik di antara seluruh makhluk ciptaan Allah yang ada di jagat raya ini. [Didi Junaedi]


Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804

Trending Articles


Girasoles para colorear


mayabang Quotes, Torpe Quotes, tanga Quotes


Tagalog Quotes About Crush – Tagalog Love Quotes


OFW quotes : Pinoy Tagalog Quotes


Long Distance Relationship Tagalog Love Quotes


Tagalog Quotes To Move on and More Love Love Love Quotes


5 Tagalog Relationship Rules


Best Crush Tagalog Quotes And Sayings 2017


Re:Mutton Pies (lleechef)


FORECLOSURE OF REAL ESTATE MORTGAGE


Sapos para colorear


tagalog love Quotes – Tiwala Quotes


Break up Quotes Tagalog Love Quote – Broken Hearted Quotes Tagalog


Patama Quotes : Tagalog Inspirational Quotes


Pamatay na Banat and Mga Patama Love Quotes


Tagalog Long Distance Relationship Love Quotes


BARKADA TAGALOG QUOTES


“BAHAY KUBO HUGOT”


Vimeo 10.7.0 by Vimeo.com, Inc.


Vimeo 10.7.1 by Vimeo.com, Inc.