Quantcast
Channel: Inilah.com - Mozaik
Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804

Pengajian Daarut Tauhiid Bukan Obat Penenang

$
0
0

SAUDARAKU. Makhluk tidak bisa melakukan apa-apa kalau Allah tidak menolongnya. Seperti makhluk yang bersorban di Daarut Tauhiid (DT) ini,tidak bisa berceramah kalau tidak ditolong Allah. Sama sekali tidak ada yang bisa dilakukan oleh seorang penceramah, karena semua kebaikan hanya datang dari-Nya.

Seorang penceramah hanyalah makhluk yang diuji oleh Allah, dengan takdir bisa sedikit berbicara dan ilmu. Tugas penceramah adalah meluruskan niatnya agar dalam berceramah tidak menginginkan sesuatu selain rida Allah. Serta berusaha menjaga dirinya agar perkataannya benar, tidak mengada-ada, dan mengatakan apa yang sudah dilakukan.

Kalau niat dan apa yang disampaikannya benar, penceramah pun hanya menguntungkan dirinya sendiri. Karena kebaikan yang kita perbuat adalah untuk kita sendiri. Penceramah tidak bisa membolak-balik hati siapa pun, dan tidak bisa memberi hidayah kepada siapa pun. Jika seorang penceramah merasa dia bisa membolak-balik hati orang, berarti dia sendiri tidak mengerti dengan apa yang sedang dipikirkannya.

Adapun jamaah yang datang ke pengajian DT juga menguntungkan dirinya sendiri.Sepanjang perjalanan mendapat pahala untuk dirinya sendiri, dan ongkos yang sabilillah itu pun akan diganti oleh Allah. Lelah, wudhu, salat, hingga duduk mendengarkan ceramah, pahalanya untuk diasendiri. Begitu pula dengan doa malaikat.

Para jamaah bisa paham suatu ceramah hanya karena Allah yang memahamkan. Pendengar bisa mengamalkannya pasti juga karena hidayah dari Allah. Seorang penceramah tidak memiliki kuasa sama sekali untuk membuat seseorang menjadi saleh. Yang berkuasa hanya Allah SWT.

Nah, pernah ada yang bilang, “Saat galau saya ke Daarut Tauhid, di sana juga sama dengan minum obat penenang.” Tolong jangan begitu, saudaraku. Masa Aa’ Gym dianggap semacam obat sakit kepala? Bukan, pengajian DT atau Aa’ Gym bukan obat penenang.

Saudaraku. Kalau orang-orang yang datang ke pengajian DT merasa lebih tenang, nyaman dan bersemangat, maka hal itu bukan disebabkan ceramah saya. Tapi karena secara syariatnya materi pengajian DT membahas tentang Allah SWT.“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (QS. ar-Ra’d [13]: 28)

Jadi, bukan karena penceramahnya yang diberi ujian bisa sedikit berbicara dan sedikit ilmu. Tanpa pertolongan Allah, berceramah pun tidak mampu dilakukan oleh makhluk yang bersorban di DT ini. Pokoknya, karena kita membahas tentang Allah dan hanya karena-Nya, kenyamanan menyelimuti hati kita.

Abu Hurairah menceritakan bahwa Rasulullah saw bersabda,“Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah dari rumah-rumahnya, mereka membaca kitab-kitab Allah kemudian mempelajarinya, dan berzikir kepada Allah, melainkan Allah akan menurunkan kepadanya sakinah (ketenangan). Dan Allah akan menghujaninya dengan rahmat, kemudian akan diliputi oleh para malaikat, dan akan disebutkan disisi Allah oleh Allah di sisi makhluk-Nya yang paling mulia.”(HR. Imam Muslim)

Coba saudara bayangkan jika dalam pengajian DT yang dibahas bukan tentang Allah. Misalnya,“Rekan-rekan, kita akan membahas tentang dollar. Kenaikan dollar yang signifikan akan berakibat inflasi. Kalau inflasi sudah membesar, maka harga barang-barang makin tak terjangkau dan hidup makin sulit. Sehingga besar kemungkinan pernikahan akan ditunda, anak-anak tidak bisa sekolah, dan para istri minta cerai. Sekian.”

Bukankah kita makin tegang kalau yang dibahas seperti itu? Bahkan, bisa jadi Aa’ Gym nanti berbicara sendiri di masjid tanpa ada pendengar. Karena kita bukan hamba dollar. Kita semua hamba Allah, dan yang penting kita dicukupi oleh Allah. Dengan hidup dicukupi Allah, dollar mau naik berapa pun kita pasti cukup. Seperti hargaBBM dari dulu juga naik terus dan kita tetap cukup.

Nah, saudaraku. Pengajian DT adalah tentang tauhid. Setiap malam Jumat, ilmu yang dibahas di sana adalah tentang asma’ul husna. Mudah-mudahan pesantren di Gegerkalong ini menjadi salah satu jalan bagi kita agar semakin yakin kepada Allah, sebagaimana namanya Daarut Tauhiid.

Bagi saudara yang mau datang ke pengajian DT, sebelum berangkat berdoalah sebagaimana segalanya harus diawali dengan doa. Mohonlah pertolongan-Nya supaya Allah memberi dan memahamkan kita ilmu, hidayah, kesalehan, maupun solusi suatu persoalan, yang semoga pengajian DT bisa ditakdirkan menjadi perantaranya.

Karena hanya,“Dia-lah yang telah menurunkan ketenangan dalam hati orang-orang mukmin supaya bertambah keimanan mereka di samping keimanan mereka yang selama ini telah ada, dan milik Allah bala tentara langit dan bumi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.”(QS. al-Fath [48]: 4). [*]


Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804