Quantcast
Channel: Inilah.com - Mozaik
Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804

Lelaki Buta dan Kesyukuran

$
0
0

INILAHCOM, Jakarta - Pagi itu suasana masih cukup gelap. Waktu masih menunjukkan pukul 5.00 WIB. Di sebuah halte bus di pinggiran Kota Tangerang terlihat seorang laki-laki separo baya berkacamata hitam dan membawa sebuah tongkat tampak sedang menunggu bus. Aku pun segera duduk di samping lelaki itu.

Saat sebuah bus jurusan Pasar Senen datang, lelaki itu segera naik bus di bantu oleh kondektur. Aku pun segera naik dan duduk di bangku kosong sebelah lelaki itu. Kuamati wajah lelaki itu. Ternyata dia seorang yang buta. Kucoba menyapanya, dan dia pun membalas dengan sangat santun. Setelah ngobrol kesana-kemari, kuketahui bahwa dia bekerja di sebuah klinik panti pijat di dekat Stasiun Kota.

Setiap hari lelaki itu berangkat pada dini hari dan pulang pada malam hari untuk menghidupi keluarganya dengan rezeki yang halal. Pantang baginya meminta-minta. Allahu Akbar. Bagiku, laki-laki ini sudah menampar hati ini yang begitu mudah menyerah dalam mencari rezeki dari-Mu.

Minggu ini aku datang ke sebuah pengajian Akbar di pusat kota. Saat pengajian sudah dimulai, kulihat ada tiga orang sedang memasuki pelataran masjid. Salah seorang dari mereka tergopoh-gopoh memasuki masjid. Subhanallah, ternyata lelaki itu adalah lelaki buta yang kujumpai di bus yang diantar oleh anak dan istrinya.

Kami pun tenggelam mendengarkan tausiyah dari ustadz penceramah yang sedang menceritakan
kenikmatan-kenikmatan surga. Istana-istana indah, taman-taman surga yang lebih baik dari taman terbaik di dunia dan makanan yang luar biasa dahsyat rasanya serta kendaraan-kendaraan terbaik yang tidak akan pernah dijumpai di dunia. Saat sebuah sesi pertanyaan dimulai laki-laki itu dengan cepat mengacungkan diri dan bertanya:

"Wahai ustadz, saya tidak peduli dengan istana-istana megah di Surga, tidak peduli dengan
kendaraan-kendaraan terbaik. Yang saya ingin tahu adalah dapatkah aku melihat anak dan istriku yang ku sayangi jika aku masuk Surga?"

Ustadz pun menjawab: "Betul wahai saudaraku. Itu adalah janji Allah".

Mendengar jawaban itu seketika lelaki itu menarik anak dan istrinya seraya bersujud. Sesudah acara selesai kuhampiri lelaki itu. Aku pun bertanya: " Wahai bapak, apa yang membuatmu bersujud?".

Lelaki itu pun menjawab: "Wahai sahabatku, jika ada secerah harapan untuk dapat melihat anak dan istriku yang kusayangi. Bagiku itu sudah berita yang aku sangat syukuri. Sejak lahir aku tidak pernah melihat bapak dan ibuku. Meskipun hanya di akhirat, aku akan ridha menunggunya".

Tak terasa air mata ini menetes. Betapa luar biasa nikmat melihat yang selama ini belum aku syukuri. Lelaki buta ini rela menunggu ratusan tahun bahkan mungkin jutaan tahun hanya untuk melihat, sedangkan mata ini berapa kali bermaksiat kepadamu. Batin ini pun berdoa lirih.

"Ya Allah, Ampunilah kami yang masih kurang mensyukuri nikmat-Mu. Terima kasih atas napas yang masih Engkau hembuskan ke dalam jiwa dan raga ini. Semoga Engkau masukkan kami ke dalam golongan orang-orang yang bersyukur. Janganlah Engkau butakan hati kami. Ya Allah ya Rabb, peliharalah kami dari siksa api neraka." []

Riswanto Warih Prabowo, Aktivis Dakwah Kampus ITB 1999-2004
Tag: Buta, Syukur, Allah, Hikmah


Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804

Trending Articles


Vimeo 10.7.1 by Vimeo.com, Inc.


UPDATE SC IDOL: TWO BECOME ONE


KASAMBAHAY BILL IN THE HOUSE


Girasoles para colorear


Presence Quotes – Positive Quotes


EASY COME, EASY GO


Love with Heart Breaking Quotes


Re:Mutton Pies (lleechef)


Ka longiing longsem kaba skhem bad kaba khlain ka pynlong kein ia ka...


Vimeo 10.7.0 by Vimeo.com, Inc.


FORECLOSURE OF REAL ESTATE MORTGAGE


FORTUITOUS EVENT


Pokemon para colorear


Sapos para colorear


Smile Quotes


Letting Go Quotes


Love Song lyrics that marks your Heart


RE: Mutton Pies (frankie241)


Hato lada ym dei namar ka jingpyrshah jong U JJM Nichols Roy (Bah Joy) ngin...


Long Distance Relationship Tagalog Love Quotes