Quantcast
Channel: Inilah.com - Mozaik
Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804

Aliran Maqashid

$
0
0

ALIRAN Maqashid dalam tulisan ini dimaksudkan sebagai kelompok yang mengembangkan ilmu fikih dengan mengedepankan tujuan esensi Syari’ah (al-maqashid al-syari’ah) sebagai dasar penetapan hukum. Aliran ini berani menggunakan akal di dalam memahami ayat dan hadits lalu menetapkan hukum.

Pertimbangan utama kelompok ini bukan berhenti pada wacana teks kebahasaan tetapi lebih mengacu kepada apa yang sesungguhnya yang menjadi tujuan akhir (final goal) dalam sebuah teks. Kelompok yang tergabung di dalam aliran ini umumnya mereka tidak begitu peduli klaim orang terhadapnya.

Apakah mereka akan diklaim sunny, syi’ah, moderat, bahkan liberal, tidak ada urusan baginya. Mereka sangat yakin pada dirinya sendiri bahwa dengan merujuk kepada maqashid al-syari’ah berarti mereka melakukan sesuatu yang besar. Bukan hanya mengangkat rasa percaya diri umat dengan mendekatkan antara nilai-nilai luhur ajaran dengan lingkungan pacu kehidupan. Semakin jauh berjarak antara agama dan penganutnya bisa diartikan semakin jauh hamba dari Tuhannya.

Di antara nama yang sering dirujuk ketika membicarakan aliran maqashid ini ialah Abu Ishaq Al-Syathibi (W.790H) dengan buku monumentalnya: Al-Muwafaqatfi Ushul al-Syari’ah (4 jilid versi editing Dr. Abdullah Darraz). Dalam kitabnya ia memperkenalkan konsep Maqashid al-Syari’ah yang intinya memperkenalkan setiap persoalan yang muncul diukur berdasarkan apa yang menjadi tujuan umum Syari’ah.

Jika ulama salam memperkenalkan kaedah: “Yang dijadikan pegangan ialah keumuman lafaz, bukan kekhususan sebab” (al-‘ibrah bi ‘umum al-lafz, la bi khushush al-sabab) atau kaedah sebaliknya: “Yang dijadikan pegangan ialah kekhususan sebab, bukan keumuman lafaz” (al-‘ibrah bi khushus al-sabab, la bi ‘umum al-lafz), maka Al-Syathibi memperkenalkan kaedah: “Yang dijadikan pegangan ialah apa yang paling sesuai dengan tujuan Syari’ah” (al-‘ibrah bi maqashid al-syari’ah).

Kelompok ini berani melakukan ta’wil terhadap sejumlah ayat hukum demi untuk mendapatkan kepastian dan keadilan hukum yang sesuai dengan nurani kecenderungan umum masyarakat. Misalnya, dalam memahami ayat: Al-sariq wa al-sariqah faqtha’u aidiya huma (Pencuri laki-laki dan perempuan potonglah kedua tangannya). Ia memahami ulang ayat itu dengan: Pencuri laki-laki dan perempuan lumpuhkanlah kekuatannya untuk mencuri. Kata qath’ tidak diartikan memotong tetapi melumpuhkan, dan kata yad tidak diartikan tangan tetapi kekuasaan.

Dengan demikian, mengurung para pencuri sekian lama di Pulau Nusa Kambangan lebih dekat kepada esensi tujuan Syari’ah untuk menciptakan keadilan dan rasa aman, ketimbang memuntungkan tangan pencuri terus dilepas.

Contoh lain, Sayyidina Umar pernah mengganti hukum potong tangan dengan penjara bagi para pencuri pada saat negara dalam masa paceklik. Umar juga pernah membatalkan ekstradisi seorang perempuan nakal ke negeri lain lalu diganti kurungan di dalam negeri, dengan alasan, jika perempuan itu diekstradisi ke negeri asing, apalagi negeri musuh, dikhawatirkan ia akan membocorkan rahasia, kekuatan dan kelemahan negara.

Jika tujuan hukum dapat dicapai dengan cost lebih murah kenapa harus memilih cost yang lebih mahal? Ada kecenderungan, pembaharu fikih Islam kontemporer menggunakan logika seperti ini. Allahu A’lam. [*]


Viewing all articles
Browse latest Browse all 12804

Trending Articles


Vimeo 10.7.1 by Vimeo.com, Inc.


UPDATE SC IDOL: TWO BECOME ONE


KASAMBAHAY BILL IN THE HOUSE


Girasoles para colorear


Presence Quotes – Positive Quotes


EASY COME, EASY GO


Love with Heart Breaking Quotes


Re:Mutton Pies (lleechef)


Ka longiing longsem kaba skhem bad kaba khlain ka pynlong kein ia ka...


Vimeo 10.7.0 by Vimeo.com, Inc.


FORECLOSURE OF REAL ESTATE MORTGAGE


FORTUITOUS EVENT


Pokemon para colorear


Sapos para colorear


Smile Quotes


Letting Go Quotes


Love Song lyrics that marks your Heart


RE: Mutton Pies (frankie241)


Hato lada ym dei namar ka jingpyrshah jong U JJM Nichols Roy (Bah Joy) ngin...


Long Distance Relationship Tagalog Love Quotes